VinFast, perusahaan mobil listrik asal Vietnam akan menarik kembali atau recall untuk mobil listrik model VF e34, yang hanya tersedia di pasar domestik. Recall disebabkan ada kerusakan pada sensor tabrak samping.
Perusahaan akan melakukan pengecekan mobil-mobil yang terlibat recall. Pengecekan dipusatkan pada bagian sensor yang menyebabkan tidak mengembangnya airbag depan.
Mengutip Autonews, Selasa (18/10), ada sebanyak 730 unit yang terlibat recall.
“Sensor tabrakan samping dari sistem airbag model VF e34 kemungkinan mengalami eror. Sensornya tidak berfungsi, menyebabkan pengontrol untuk mengembangkan airbag gagal memberi perintah,” kata VinFast dalam sebuah pernyataan.
Penarikan kembali ini untuk pertama kali dialami VinFast sejak perusahaan beroperasi pada 2019. Bisnis otomotif VinFast dimiliki Vietnam Vingroup, yang telah menjual 2.208 mobil listrik.
Bisnis hingga Eropa
Produsen mobil pertama asal Vietnam, VinFast, mengumumkan telah meresmikan kantor baru di Amerika Utara dan Eropa untuk melebarkan sayap ke pasar internasional. VinFast sedang menyiapkan pendirian kantor representatif di lima pasar internasional dan akan membuka dealer di California, Amerika Serikat.
“CEO VinfastUSA telah pindah ke AS dari Vietnam baru-baru ini,” kata perusahaan.
Perusahaan telah menetapkan target penjualan sebanyak 56 ribu mobil listrik tahun ini, namun terpaksa diturunkan jadi 15 ribu unit karena kekurangan chip, menurut keterangan perusahaan dalam pertemuan tahunan pada Juni 2021.
[Gambas:Video CNN]
(mik)
[Gambas:Video CNN]
Sumber: www.cnnindonesia.com
