Jakarta, CNN Indonesia —
Bumi saat ini sudah memasuki tahun 2023. Namun, Mars baru memasuki tahun 37. Simak penjelasannya di bawah ini.
Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) dalam unggahan di Instagram menyebut Mars sudah memasuki tahun 37. Tahun baru di Mars kali ini jatuh pada 26 Desember 2022 lalu.
Mars punya jarak 228 juta km dari Matahari atau 1.524 kali jarak Bumi – Matahari. Tahun baru sebelumnya terjadi pada 7 Februari 2021.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selanjutnya, tahun baru berikutnya terjadi pada 12 November 2024. Satu tahun di Mars berbeda dengan satu tahun di Bumi.
Di Bumi, satu tahun berlangsung selama 365 hari, sementara di Mars 668 hari.
Satu tahun di Mars sama dengan 687 hari di Bumi atau sekitar 2 tahun kurang 1,5 bulan. Hal tersebut dikarenakan periode rotasi Mars yakni 24 jam 37 menit.
Pencatatan tahun pertama Mars sendiri mengacu kepada fenomena badai debu dahsyat di sana pada 19 Agustus 1956.
“Tahun 1 di Mars mengacu pada fenomena#badaidebu dahsyat di Mars pada 19 Agustus 1956. Akan tetapi, karena awal tahun di Mars menggunakan ekuinoks vernal (saat bujur ekliptika Matahari = 0 derajat), maka tahun 1 di Mars dimulai pada 11 April 1955. Sistem tahun di Mars diperpanjang ke angka tahun negatif dengan menambahkan tahun 0 yakni pada 24 Mei 1953,” tulis LAPAN.
“Meski demikian, tahun ini bukanlah tahun baku ataupun resmi yang digunakan di Mars. Melainkan hanya digunakan oleh kalangan terbatas seperti peneliti untuk melakukan studi klimatologi/iklim di Mars yang membutuhkan nomor tahun. Nomor tahun ini dapat menentukan pola musim yang terjadi di Mars,” tulisnya lagi.
Lebih lanjut, Mars juga punya durasi musim yang cukup panjang. Musim semi di belahan utara Mars bisa berlangsung selama 193 hari Mars.
Sementara, musim panas belahan utara di Mars memiliki jangka waktu 179 hari. Musim gugur belahan utara berlangsung 143 hari Mars, sedangkan musim dingin di belahan utara mencapai 154 hari Mars.
Mengutip situs Royal Museum Greenwich, hari di Mars kerap disebut dengan ‘sol’. Seperti Bumi, Mars juga memiliki apa yang disebut sideral dan solar day.
Sidereal mengacu kepada waktu yang dibutuhkan planet untuk berputar pada porosnya sehingga bintag-bintang terlihat berada di posisi yang sama di langit malam.
Di Bumi, sidereal day mencapai 23 jam 56 menit dan 6 detik. Sementara itu, solar day merupakan waktu yang dibuthukan planet untuk berputar pada porosnya, sehingga Matahari tampak ada di posisi yang sama saat siang hari.
Di Bumi, solar day berlangsung 24 jam. Itulah yang dijadikan patokan waktu satu hari untuk mayoritas penduduk Bumi.
(lth)
Sumber: www.cnnindonesia.com