Cara Aman Berkendara Motor Listrik Saat Hujan

Masing-masing model motor listrik memilih ketahanan air berbeda-beda, Anda lebih baik memahaminya lebih dulu sebelum main hujan.

Jakarta, CNN Indonesia

Saat ini ada banyak masyarakat masih khawatir menggunakan motor listrik kala hujan. Namun sebenarnya motor jenis ini punya kemampuan ketahanan air setidaknya sama seperti motor bensin.

Kekhawatiran seperti itu sebetulnya lumrah mengingat motor listrik sangat mengandalkan listrik dan baterai. Sedangkan air adalah musuh listrik sebab bisa bekerja seperti konduktor yang artinya mengalirkan muatan listrik.

Berikut tips bakal Anda memahami sejauh mana motor listrik bisa menoleransi hujan seperti dijelaskan di situs produsen motor listrik Viar.

Ketahui kemampuan motor listrik atas hujan dan banjir

Beda merek motor listrik beda pula desain dan kemampuannya terkena air. Ada motor listrik yang hanya didesain untuk menahan percikan air saja dan tidak mampu berjalan di bawah guyuran hujan lebat.

Model lain ada yang didesain secara maksimal punya kemampuan waterproof alias antiair, sehingga mampu dipakai berkendara di tengah hujan tanpa masalah.

Anda bisa spesifikasi dan kemampuan motor listrik dengan mencari informasi ke produsen atau dealer.

Mengetahui kemampuan motor listrik Anda buat menerjang hujan dan banjir adalah bekal pertama untuk menjaga diri tetap aman.

Cek daya baterai sebelum berkendara

Siapa sih yang ingin motornya berhenti karena kehabisan daya baterai saat hujan? Tak peduli cuaca sedang baik atau tidak, selalu cek daya baterai sebelum berkendara.

Mengingat daya baterai motor listrik terbatas dan belum banyak stasiun pengecasan super cepat di negara ini, ada baiknya Anda memiliki cadangan baterai untuk digunakan saat baterai habis.

Baterai cadangan penting buat situasi darurat atau untuk Anda yang berencana menempuh jarak cukup jauh. Berbagai motor listrik telah didesain sanggup membawa dua baterai sekaligus.

Hindari banjir lebih 30 cm

Tips ini sangat penting saat berkendara di tengah hujan lebat yang menimbulkan banjir. Ingat selalu menjaga batas aman dengan tidak nekat menerobos banjir yang cukup tinggi.

Misalnya motor listrik Viar Q1 telah didesain untuk mampu melewati banjir yang tidak lebih dari 30 cm. Selama Anda mematuhi batasan ini, motor listrik akan tetap berfungsi dengan baik dan Anda bisa berkendara dengan aman dan nyaman.

Jaga jarak dengan kendaraan lain

Saat hujan, lapisan air yang menutupi jalanan berpotensi mengurangi traksi pada ban dan menimbulkan selip.

Sehubungan dengan hal itu sangat penting untuk menjaga jarak dengan kendaraan lain yang ada di depan ketika berkendara saat hujan.

(ryh/fea)

[Gambas:Video CNN]





Sumber: www.cnnindonesia.com