BMKG Ungkap 4 Sebab Hujan Rajin Guyur Jabodetabek Berhari-hari

BMKG menyebut siklon tropis Freddy jadi biang hujan yang rajin mengguyur Jabodetabek dalam beberapa hari terakhir.

Jakarta, CNN Indonesia

Bidang Meteorologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkap biang hujan di kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) dalam setidaknya tiga hari terakhir.

Berdasarkan pantauan citra satelit cuaca, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat terjadi di wilayah Jabodetabek pada Jumat (10/2) – Sabtu (11/2).

Curah hujan dengan kategori lebat di Jakarta mencapai 59 mm yang terukur di Pintu Air Pulo Gadung. Curah hujan yang sama terjadi keesokan harinya terukur di Pompa Poncol.

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto menuturkan ada beberapa kondisi yang turut memicu peningkatan hujan di daerah Banten, Jabodetabek, hingga Jawa Barat dalam dua hingga tiga hari terakhir. 

“Faktor-faktor tersebut memicu terjadinya hujan dengan intensitas ringan hingga sedang dengan durasi panjang panjang di wilayah Jawa Bagian Barat hingga DKI Jakarta dan sekitarnya dalam tiga hari belakangan ini,” katanya, dalam keterangan tertulis, Selasa (14/2).

Pertama, papar dia, aliran lintas ekuatorial (aliran udara dari belahan bumi bagian utara yang melintasi khatulistiwa) di sekitar Laut Cina Selatan yang membawa massa udara basah cukup signifikan.

Kedua, kondisi suhu muka laut yang hangat di perairan sekitar DKI Jakarta dan sekitarnya yang berkisar 28-29 derajat celcius.

“Di mana suhu muka laut ini berperan sebagai penyuplai uap air untuk pertumbuhan awan hujan,” lanjutnya.

Ketiga, sirkulasi yang cukup kuat yang membentuk pola-pola belokan yang disertai perlambatan angin di sekitar Indonesia bagian barat.

“Sehingga memberikan potensi pertumbuhan awan hujan masuk ke wilayah Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat dan sekitarnya,” imbuh Guswanto.

Keempat, faktor kelembapan udara basah dari lapisan rendah hingga lapisan atas, yang mendukung pertumbuhan awan hujan.

Lantaran faktor-faktor itulah, Guswanto mewanti-wanti soal potensi hujan lebat di wilayah tersebut.

“Potensi hujan sedang-lebat masih harus diwaspadai paling tidak untuk tiga hari ke depan di wilayah Banten, DKI, Jabar,” tandasnya.

(can/arh)



[Gambas:Video CNN]




Sumber: www.cnnindonesia.com